Minggu, 17 Maret 2019

4 Tips Mencegah Rumah Menjadi Sarang Nyamuk

Written by  
4 Tips Mencegah - Sarang nyamuk, nyatanya bisa dengan mudahnya ditemukan pada sekitar rumah anda. Tanpa kita sadari, nyamuk dengan mudahnya berkembang biak ditempat yang tidak mudah ditemukan dan dijangkau oleh kita. Dengan adanya nyamuk yang berkembang biak, tentunya nyamuk akan dengan mudah berkembang biak dan menyebabkan masalah bagi kesehatan, khususnya terserang demam berdarah dan juga malaria. Jika kita terkena dengan kedua penyakit tersebut, tentunya akan sangat berbahaya sekali jika tidak langsung ditangani. Bahkan kedua penyakit tersebut akan memicu komplikasi malaria dan demam berdarah apabila dibiarkan terlalu lama. 

Nah untuk itu, anda wajib melakukan pencegahan untuk mencegah sarang nyamuk berkembang biak. Lalu apa sajakah langkah-langkah untuk mencegah berkembang biaknya sarang nyamuk ?  

4 Tips Mencegah Rumah Menjadi Sarang Nyamuk 


  1. Tutup Dan Musnahkan Semua Lubang Yang Terdapat Air 
    Perlu untuk anda ketahui, nyamuk memang menyukai tempat-tempat yang terdapat air. Tentunya harus anda wasapadai, karena nyamuk umumnya sangat suka bertelur didalam genangan-genangan air yang bersih. Nah jika di sekitar rumah anda terdapat genangan air, maka akan segeralah untuk menutupinya atau memusnahkannya. Selain genangan air, tempat atau nampan yang berisi air juga harus segera ditutup. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya perkembangbiakan nyamuk. 
  2. Membersihkan Lingkungan atau Perkarangan Rumah 
    Selain genangan air, ternyata perkarangan rumah yang terdapat tanaman atau pepohonan yang tidak terawat juga bisa menjadi sarang untuk nyamuk. Perlu untuk anda ketahui, ternyata nyamuk juga banyak berada dirumput lebat, panjang, serta tidak terawat.  Pada saat hujan, tidak semua air dapat terserap kedalam tanah, bahkan terkadang masih ada air yang terbawa oleh tanaman-tanaman tersebut. Nah, dari situlah nyamuk akan bebas berkembang biak dan menetaskan telur-telurnya. Oleh karena itu, jika terdapat tanaman yang sudah tidak terurus lagi, maka segeralah untuk merapihkannya. 
  3. Hindari Menggantung Pakaian 
    Nah buat anda yang sekarang masih suka menggantung pakaian atau menggantung barang, sebaiknya harus dihindari. Karena hal tersebut dapat mengundang nyamuk untuk bersarang. Nah untuk mencegah hal tersebut, sebaiknya hindari menumpukan barang yang berlebih datu juga menggantung pakaian. 
  4. Tutup Jendela Di Malam Hari Dan Bakar Obat Nyamuk 
    Dan hal yang penting lainnya yaitu dengan menutup jendela pada malam hari dan membakar minyak atau alat pengusir nyamuk. Dan cobalah lapisi celah atau lubang kecil yang ada dirumah anda dengan menggunakan kawat kasa halus. Hal tersebut bertujuan agar nyamuk tidak mudah masuk kedalam ruangan. Dan jangan lupa menutup jendela pada malam hari, karen nyamuk aktif pada malam hari. Selain itu juga, jangan lupa untuk mengoleskan krim anti nyamuk pada tubuh. 
Dan itulah tips-tips mencegah rumah menjadi sarang nyamuk, semoga dengan adanya informasi ini anda bisa lebih rutin menjaga kebersihan lingkungan dan juga lebih rutin melakukan beberapa tips-tips diatas untuk mencegah terjadinya penyakit malaria dan juga DBD. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa. 

Minggu, 10 Maret 2019

Ciri-Ciri Kista Payudara Yang Harus Dioperasi

Written by  
Ciri-Ciri Kista Payudara - Meski kista payudara dikategorikan kedalam penyakit yang tidak berbahaya, namun kista tetap harus melakukan penanganan dengan cepat. Karena jiika kista payudara tetap di biarkan tanpa melakukan tindakan yang seharunya, maka bahaya kista payudara akan mengintai penderitanya salah satunya yaitu terjadinya komplikasi yang sangat parah. 

Ciri-Ciri Kista Payudara 

Kista payudara merupakan suatu benjolan yang berisi cairan dan memiliki bentuk bulat atau lonjong, dan jika ditekan akan terasa kenyal seperti balon berisi air. Benjolan yang berisi cairan tersebut tumbuh pada sekitar jaringan payudara. Secara umum, kista payudara lebih  sering terjadi pada wanita usia 30 tahun keatas. Namun, tidak menutup kemungkinan juga wanita yang berusia dibawah 30 tahun dapat mengalaminya. 

Meski tidak berbahaya, namun penyakit yang satu ini berhasil membuat para wanita takut. Ketakutan para wanita bermulai jika benjolan yang ada pada payudara menjadi membesar. Namun hal tersebut tidak akan terjadi jika benjolan segera ditangani dengan cepat dan juga tepat. Tidak hanya itu saja, kista payudara yang tidak mendapatkan penanganan dan pengobatan juga bisa terjadi berulang kali. Berikut adalah ciri atau gejala benjolan payudara : 
  • Payudara terasa penuh 
  • Nyeri tumbul dan berat 
  • Benjolan padat dengan bentuk yang tidak teratur 
  • Nyeri pada payudara yang sifatnya menetap atau hilang-timbul
  • Nyeri payudara berkurang setiap selesai menstruasi. 
Jika mengalami ciri atau gejala seperti diatas maka harus segera mengobatinya. Dan salah satu tindakan yang biasanya dilakukan dengan melakukan tindakan operasi. 

Ciri-Ciri Kista Payudara Yang Harus Dioperasi 


Adapun beberapa ciri kista payudara yang harus dioperasi : 
  • Ukuran kista payudara yang sudah membesar 
  • Cairan kista yang mengandung darah 
  • Payudara mengalami pembengkakan 
  • Timbul rasa nyeri dan rasa tidak nyaman pada payudara. 
Tujuan melakukan operasi yaitu untuk mengangkat kista yang tumbuh pada payudara. Waktu yang perlu untuk dilakukan untuk mengobati kista payudara yaitu kurang lebih selama 2 jam. Bahkan melakukan tindakan operasi juga bisa lebih dari 2 jam tergantung seberapa banyak jumlah banyak kista yang tumbuh. 

Melakukan tindakan operasi tentunya memerlukan biaya yang tidak sedikit, bahkan dengan melakukan tindakan operasi kista belum sepenuhnya sembuh. Banyak kasus yang terjadi setelah melakukan tindakan operasi, salah satunya yaitu kista menjadi tumbuh kembali. Oleh karena itu, melakukan tindaan operasi merupakan hal yang tepat. Dan Jika kista tidak ingin tumbuh lagi, maka sebaiknya mengobatinya dengan tepat. 

Sekian dan terimakasih. 

Kamis, 28 Februari 2019

Komplikasi Penyakit Ovarium

Written by  
Komplikasi Penyakit Ovarium - Kanker ovarium yaitu kondisi dimana adanya pertumbuhan sel yang terjadi pada indung telur atau ovarium. Kondisi ini dapat terjadi pada wanita berusia menengah maupun wanita yang berusia lanjut. Kanker ovarium merupakan jenis kanker yang menyerang wanita yang berbahaya yang dapat menyebabkan kematian. Penyebab Dari penyakit ini belum diketahui secara pasti, dan bahkan tanda kanker ovarium dan gejalanya pun tidak dapat terlihat dengan jelas. 

Kanker ovarium merupakan jenis penyakit yang tidak boleh dibiarkan bahkan disepelekan, karena jika penyakit yang satu ini disepelekan dan tidak mendapatkan penanganan yang cepat maka akan menimbulkan komplikasi yang akan memperparah suatu kondisi. Oleh karena itu, sangat penting sekali melakukan pengobatan ddengan cepat. 

Perlu untuk anda ketahui, kanker ovarium yang tidak segera diatasi dengan cepat dapat menimbulkan komplikasi yang akan membahayakan tubuh, lalu apa sajakah komplikasi yang akan timbul jika kanker ovarium tidak segera diobati ? 

Komplikasi Penyakit Ovarium 


Komplikasi kanker ovarium dapat timbul karena pengobatannya, misalnya dalam kasus kemoterapi. Pengobatan kemoterapi memang dapat membunuh sel-sel kanker. Selain itu, pemgobata sel kanker juga dapat merusak platelets, yang dimana platelets merupakan suatu sel yang mampu menghentikan perdarahan. Bila sel ini rusak, kemungkinan besar akan menyebabkan luka, sehingga hal tersebut menyulitkan darah untuk berhenti, dan akan kerap mengalami lebam. 

Adapun beberapa kompilasi lainnya yang diakibatkan oleh kanker ovarium : 
  • Mengalami Menopause Dini 
    Menopause merupakan suatu kondisi dimana ovarium tak lagi memproduksi hormon estrogen, dan progesteron. Kondisi ini dapat terjadi pada wanita umur 50 tahun. Mengalami menopause dini dapat terjadi jika ovarium diangkat melalui operasi. 
  • Asites 
    Asites merupakan suatu kondisi yang sangat serius yang dapat menyebabkan peradangan. Kondisi ini dapat terjadi pada saat cairan dalam rongga perut kurang beredar. Kondisi ini menyebabkan penderitanya mengalami sesak nafas, perut buncit. 
  • Kerontokan Pada Rambut
  • Pusing
  • Pembengkakan Kaki
Jika tidak ingin menimbulkan komplikasi yang diakibatkan oleh kanker ovarium, maka saran dari kami yaitu segeralah untuk mengobatinya dengan cepat. Jika tidak, maka akan menyebabkan komplikasi seperti diatas. 

Senin, 25 Februari 2019

Penyebab Bercak Putih Pada Lidah

Written by  
Penyebab Bercak Putih - Terdapat bercak putih pada lidah mungkin sudah tidak asing lagi. Bercak putih pada lidah dapat terjadi pada siapa saja, mulai dari anak-anak hingga lanjut usia. Bercak putih pada lidah merupakan sebuah kondisi yang sering terjadi, bahkan kondisi tersebut tidak berbahaya. Bercak putih pada lidah dapat disebabkan oleh banyak hal, namun sering kali penyebab bercak putih yaitu berkaitan dengan kebersihan mulut. 
Gambar terkait

Namun, jika di lidah terdapat lapisan putih yang cukup tebal, tentunya hal tersebut harus diwaspadai. Meskipun hal ini belum tentu berbahaya, namun dalam kasus yang cukup jarang, lidah putih dapat menandakan kondisi yang cukup serius seperti adanya infeksi atau bahkan kanker lidah. 

Berikut ini ada beberapa faktro yang menyebabkan lidah putih : 
  • Dehidrasi 
  • Mulut kering 
  • Demam 
  • Merokok atau mengunyah
  • Mengkosnumsi alkohol berlebih 
  • Iritasi 
  • Mengkonsumsi terlalu banyak makanan lunak 
  • Jarang menyikat gigi
Selain itu, adapun beberapa penyebab lidah menjadi putih 

Penyebab Bercak Putih Pada Lidah 

  • Kanker Mulut 
    Kanker mulut merupakan sebuah penyakit yang berkembang dan tumbuh didalam mulut. Kankert ini dapat menyebar secara langsung pada jaringan-jaringan disekitar mulut. Penyakit ini merupakan jenis penyakit yang sangat jarang sekali terjadi. Kanker mulut sering ditandai dengan adanya sel tipis (skuamosa) yang melapisi bibir serta bagian dalam mulut termasuk lidah. 
  • Kanker Lidah 
    Bukan hanya kanker mulut saja, penyebab bercak putih pada lidah juga disebabkan karena kanker lidah. Kanker lidah sering kali dimulai pada sel skuamous tipis dan juga datar yang melapisi permukaan lidah. ciri  kanker lidah umumnya sangat mirip dengan gejala kanker mulut seperti kesulitan menelan, nyeri pada daerah yang terinfeksi dan tidak kunjung sembuh. 
  • Sifilis
    Sifilis yaitu salah satu infeksi menular seksual yang umumnya dapat menyebar melalui hubungan seksual. 
  • Leukoplakia
    biasanya kondisi ini menyebabkan timbulnya bercak putih dipipi bagian dalam. Kondisi ini memang tidak berbahaya, namun jika terus dibiarkan begitu saja maka akan berkembang menjadi kanker mulut. 
Untuk mencegah terjadinya lidah putih, ada beberqapa hal yang dapat anda lakukan untuk mencegah terjadinya bercak putih : 

  • Berhenti merokok 
  • Mengurangi konsumsi alkohol 
  • Menyikat gigi dua kali sehari 
  • Berhenti konsumsi alkohol
  • Perbanyak konsumsi buah dan sayur 
  • Menggunakan obat kumur
Dan itulah sekilas informasi mengenai penyebab bercak putih pada lidah dan juga cara pencegahannya, semoga informasi ini bermanfaat bagi anda pembaca. 

Terimakasih sudah menyimak, salam sehat. 


Kamis, 21 Februari 2019

Faktor Risiko Kanker Anus

Written by  
Faktor Risiko Kanker Anus - Kanker anus merupakan jenis kanker yang jarang terjadi pada orang. Meski kondisi ini jarang sekali terjadi, namun kanker anus tetap menjadi ancaman terbesar untuk masyarakat. Kanker anus yaitu kanker yang terjadi pada saluran anus, yang dimana saluran anus ini berfungsi untuk mengeluarkan feses. 

Anus yang dibentuk adalah sebagaian dari luar lapisan kulit dari tubuh dan sebagaian dari usus. Dua ring seperti otot, disebut otot sphincter, berfungsi untuk membuka dan menutup anus, anus membuka agar kotoran keluar dari tubuh. Anal kanal, bagian pembukaan antara dubur dan anal panjangnya sekitar 1 ½ inci.

Kanker anus ini dapat menyerang siapa saja tanpa memandang usia. Namun, kanker ini lebih banyak menyerang wanita dibandingkan dengan pria. Biasanya penyakit kanker anus akan menimbulkan beberapa gejala seperti perdarahan, nyeri, dll. Bahaya kanker anus dapat menyebabkan kematian apabila tidak segera di obati dengan cepat. Bahkan kanker anus yang tidak cepat diobati akan menimbulkan komplikasi yang cukup serius. Oleh karena itu, sangat penting sekali untuk cepat mengobati kanker anus sesegera mungkin.

Selain lebih banyak menyerang wanita, adapun beberapa faktor risiko kanker anus yang perlu untuk anda ketahui :

Faktor Risiko Kanker Anus 

  • Usia yang lebih dari 50 tahun 
  • Terinfeksi dengan human papillomavirus (HPV)
  • Memiliki banyak pasangan seks
  • Melakukan hubungan seks anal 
  • Merokok 
  • Anus sering mengalami kemerahan 
  • Terjadi pembengkakan dan kesakitan 
  • Menderita anus fistula 
Bukan hanya itu saja, adapun beberapa gejala yang sering ditimbulkan oleh penyakit kanker anus. Lalu seperti apa gejala-gejala tersebut ? 
  • Pendarahan dari anus atau dubur 
  • Benjolan pada anus
  • Gatal atau keluar banyak lendir 
  • Sakit didaerah sekitar dubur 
Jika sudah terjadi beberapa gejala seperti diatas, maka sebaiknya segeralah untuk mengobatinya. Karena kanker anus merupakan suatu kondisi yang sangat serius yang tidak boleh diabaikan. 

Dan itu saja sekilas informasi tentang faktor risiko kanker anus yang perlu untuk anda ketahui, semoga bermanfaat dan menjadi wawasan tambahan untuk anda. 

Terimakasih & salam sehat. 

Minggu, 17 Februari 2019

Penyebab Jantung Berdebar Yang Disertai Dengan Badan Gemetar

Written by  
Penyebab Jantung Berdebar - Jantung berdebar merupakan hal yang tidak asing lagi terjadi, kondisi ini mungkin sering terjadi pada hampir semua orang.  Jantung berdebar yang disertai dengan badan gemetar merupakan hal yang sering terjadi, dan bahkan kondisi ini juga bisa dikatakan kondisi yang normal yang tidak berbahaya.

Jantung berdebar yang disertai dengan badan gemetar umumnya terjadi karena adanya reaksi ketakutan, kemarahan atau bahkan kecemasana. Namun kondisi tersebut biasany dapat terjadi hanya beberapa detik atau bahkan menit. Bahkan kondisi ini juga dapat hilang dengan sendirinya. Namun, meski kondisi ini sering terjadi dan dapat berlangsung sebentar saja, tetapi kondisi ini jug perlu melakukan penanganan cara mengobati jantung berdebar. Jika kondisi ini sudah teratasi, maka risiko mengalami jantung berdebar yang disertai dengan badan lemas akan berisiko sangat kecil. 

Penyebab Jantung Berdebar Yang Disertai Dengan Badan Gemetar 

Gambar terkait
Lalu, apa saja yang membuat jantung berdebar kencang hingga disertai dengan badan gemeteran ?? Simak informasinya berikut ini. 
  • Serangan Panik 
    Serangan panik atau panic attack merupakan suatu kondisi gangguan psikologis yang ditandai dengan kepanikan spontan tanpa alasan dan pemicu yang jelas. Serangan panik biasanya dapat terjadi secara tiba-tiba, biasanya seseorang yang mengalaminya akan kehilangan kendali tubuhnya. Kondisi ini juga dapat menimbulkan gejala jantung berdebar, badan gemetar yang disertai dingin, sesak nafas, sensasi tercekik, pusing hingga disertai dengan berkunang-kunang, dan juga mati rasa. 
  • Gula Darah Rendah 
    Memiliki gula darah yang rendah atau biasa disebut dengan hipoglikemia merupakan salah satu penyebab jantung berdebar kencang yang disertai dengan badan gemetar. Biasanya kondisi ini disebabkan karena saraf, otak, serta otot kehilangan banyak bahan bakarnya untuk bisa berpotensi. Hipoglikemia merupakan suatu kondisi yang sangat serius, yang dimana dapat menghilangkan kejang dan juga kesadaran. Meski kondisi ini jarang terjadi, namun bila tidak segera diobati akan menyebabkan kematian. 
  • Stres 
    Stres juga dapat memicu terjadinya jantung berdebar yang disertai dengan badan gemetar. Biasanya kondisi ini juga sering disertai dengan munculnya keringat dingin dan perasaan gelisah yang tidak karuan. 
  • Konsumsi Kafein Berlebih
    Mengkonsumsi minuman yang mengandung dosis tinggi kafein dapat menjadi salah satu penyebab jantung berdebar kencang yang disertai dengan badan gemetar. 
  • Hipertiroid
    Hipertiroid merupakan suatu kondisi yang dimana kelenjar tiroid ini memproduksi terlalu banyak hormon tiroid. Kondisi ini tentunya dapat menyebabkan detak jantung lebih cepat yang diserttai dengan tangan gemetar.
Dan itulah sekilas informasi mengenai penyebab jantung berdebar yang disertai dengan badan gemetar, semoga bermanfaat. 

Terimakasih, salam sehat. 

Selasa, 12 Februari 2019

Ciri-Ciri HIV dan AIDS Yang Tidak Disadari

Written by  
Ciri-Ciri HIV dan AIDS - HIV atau AIDS merupakan suatu kondisi yang sangat berbahaya yang tidak boleh dibiarkan begitu saja. HIV dan AIDS merupakan penyakit yang terkenal dapat menular pada siapa saja, dan penyakit yang satu ini juga tergolong penyakit yang sangat berbahaya yang dapat menyebabkan kematian apabila tidak segera diobati dengan cepat. 

Selain menyebabkan kematian, penyakit yang satu ini juga menimbulkan bahaya yang akan memperburuk kondisi tubuh. Bahaya HIV dan AIDS salah satunya yaitu kanker, yang dimana kanker ini merupakan jenis penyakit yang menyebabkan kematian tertinggi. 

Faktor penyebab dan penyebaran penyakit ini dapat melalui dua cara, yaitu melalui hubungan seks bebas atau tidak aman, dan melalui jarum suntik. Untuk mengetahui lebih jelasnya, simak informasi mengenai ciri-ciri HIV dan AIDS. 

Ciri-Ciri HIV dan AIDS Yang Tidak Disadari



Ciri-Ciri HIV dan AIDS yang Tidak Kita Sadari Yaitu :
  1. Kelelahan 
    Seseorang yang mulai terjangkit penyakit HIV atau AIDS akan merasakan kelelahan yang berlebih, sehingga hal ini membuat seseorang yang mengalaminya hanya ingin tidur tanpa melakukan aktivitas sedikitpun. 
  2. Flu Dan Demam 
    Selain flu dan demam, ciri-ciri HIV dan AIDS yang tidak kita sadari yaitu mengalami demam dan flu. Kondisi ini biasanya terjadi ketika seseorang terserang virus HIV, yang dimana penderita ini akan mengalami flu dan juga demam. 
  3. Penurunan Berat Badan 
    Ciri HIV dan AIDS selanjutnya yaitu penurunana berat badan secara drastis. Biasanya penderita akan mengalami penurunan berat badan hingga 10%. Kondisi ini juga terjadi secara bersamaan dengan melemahnya sistem kekebalan tubuh. 
  4. Berubahnya Warna Kuku
    Pada saat virus HIV menyerang, kuku akan mengalami perubahan warna dan juga bentuk pada kuku.Biasanya kuku pada penderita HIV akan melengkung dan teksturnya akan menjadi lebih tebal dibandingkan dengan kuku pada biasanya. Bahkan tidak hanya itu saja, kuku juga akan mengalami perubahan warna menjadi lebih hitam atau kebiruan. 
  5. Ruam Dikulit 
    Tidak hanya menimbulkan perubahan pada warna kuku saja, biasanya penderita HIV juga akan mengalami ruam pada kulit. Bahkan, penderita HIV juga akan mengalami bintik-bintik ungu pada sebagian kulit tubunya. Biasanya bintik tersebut akan sangat sulit untuk hilang meskipun sudah diobati. 
Dan itulah beberapa ciri HIV atau AIDS yang tidak kita sadari. Nah, jika anda pernah mengalami seperti diatas secara terus menerus, maka hal ini wajib untuk anda periksa lebih lanjut.